Salah satu hal penting yang tidak boleh lupa untuk diinstruksikan
kepada para pemain di lapangan adalah dimana mereka mulai menekan bola
ketika lawan menguasai bola.
Dalam hal kapan mulai menekan bola, ada
tiga opsi yang bisa dipilih: 1) menekan bola semenjak bola tersebut
berada di daerah pertahanan lawan, 2) menekan bola semenjak bola
memasuki sepertiga tengah lapangan, dan 3) menekan bola ketika bola
sudah memasuki daerah pertahanan kita.
Untuk diketahui, lapangan
sepakbola bisa dibagi menjadi 3 daerah: 1/3 yang terdekat dengan gawang
kita disebut daerah pertahanan kita, 1/3 yang ditengah disebut sebagai
1/3 tengah lapangan, dan 1/3 yang terjauh adalah daerah pertahanan
lawan.
Kembali pada pertanyaan: kapan tim kita harus mulai menekan bola yang
sedang dikuasai oleh lawan? Manakah satu dari tiga opsi diatas tadi
yang kita pilih?
Sebetulnya, sebuah tim bisa saja mengambil ketiga opsi tersebut dalam
satu pertandingan. Hanya, masing-masing opsi harus diambil pada waktu
yang tepat.
Baca juga : Tips dan trick permainan sepak bola, klik disini.
Menekan bola sejak dari pertahanan lawan biasa dilakukan: 1) pada
saat sepak pojok, 2) pada awal babak pertama atau awal babak kedua, 3)
saat sebuah tim tertinggal gol, terutama pada akhir babak kedua, dan 4)
saat tim lawan dikenai kartu merah sehingga jumlah pemainnya berkurang.
Mulai menekan bola ketika bola memasuki 1/3 tengah lapangan adalah
kondisi normal sebuah tim dalam merebut bola, karena tidak terlalu
memforsir tenaga namun juga tidak terlalu pasif. Ketika tim Anda
menggunakan opsi ini, biarkan saja bola dimainkan oleh lawan di daerah
pertahanan mereka. Baru ketika bola masuk 1/3 tengah lapangan, kita
mulai melakukan tekanan pada bola.
Sedangkan menekan bola hanya ketika bola sudah memasuki daerah
pertahanan kita biasanya dilakukan di akhir babak kedua sementara tim
kita unggul dalam jumlah gol, atau jika ada anggota tim kita yang
terkena kartu merah sehingga kita kalah jumlah pemain.
Opsi ini juga
bisa kita ambil manakala tim lawan kita pandang jauh lebih berkualitas,
dan kita hanya ingin agar gawang kita tidak kebobolan. Opsi ini juga
bagus untuk dilaksanakan sebagai jeda (sela) untuk rehat para pemain
selama bertanding, dimana pada saat itu mereka juga bisa mengatur
kembali posisi mereka masing-masing.
Baca juga : Tips dan trick permainan sepak bola, klik disini.
.